suasana maret yg indah

Sakura adalah nama sebuah bunga sekaligus pohon yang identik dengan Jepang. Setiap awal tahun atau tepatnya bulan Maret, bunga Sakura mulai bermekaran.

Sakura atau dalam bahasa Inggris disebut Cherry Blossom adalah pohon yang berasal dari genus Prunus, keluarga Rosaceae. Dikarenakan pohon ini yang awalnya hanya tumbuh di daratan Jepang saja, maka dengan menyebutkan nama Sakura, imajinasi akan langsung tertuju pada pohon dan bunga yang ada di negara Matahari Terbit tersebut.
Wikipedia menyebutkan bahwa asal kata Sakura berasal dari 2 gabungan suku kata yaitu Saku yang berarti mekar dan Ra yang berarti banyak.
Memang mayoritas bunga Sakura adalah berwarna merah muda yang hampir ke arah putih, namun ada juga yang hanya memiliki satu warna saja yaitu putih.

Bunga ini mulai bermekaran sekitar awal Februari dan hanya berlangsung selama 3 minggu saja. Uniknya, Sakura akan mekar tidak secara serentak. Dalam artian, setiap daerah mempunyai 'jadwal' tersendiri untuk dapat melihat indahnya bunga ini.
Dimulai dari Okinawa atau daratan di Jepang bagian bawah (menurut tampilan di peta), Sakura akan mulai bermekaran di akhir bulan Februari.

Ketika sudah masuk bulan Maret, maka daerah di pulau Honshu akan dapat menikmati mekarnya Sakura. Sekitar akhir Maret atau awal April, Sakura terus bergerak sedikit demi sedikit ke arah atas atau utara dan berakhir di Hokkaido.

Dengan mekarnya bunga Sakura ini, banyak orang Jepang yang menikmatinya dengan melakukan acara liburan atau rekreasi dengan kerabat atau teman kantor di bawah pohon Sakura yang disebut juga dengan Hanami.
Hanami adalah istilah untuk menikmati keindahan bunga Sakura. Kata Hanami sendiri juga merupakan gabungan dari dua suku kata yaitu Hana yang mempunyai arti bunga dan Mi adalah mata apabila dilihat dari huruf Kanji-nya. Jadi Hanami secara keseluruhan dapat diartikan dengan melihat bunga.

Mekarnya Sakura ini juga dapat diartikan dengan awal datangnya musim semi. Tidak hanya indah dipandang, orang Jepang terkadang juga memanfaatkan bunga Sakura sebagai bahan campuran makanan dan minuman, seperti Sakura Mochi atau teh bunga Sakura.

Namun, sekarang ini, pohon Sakura bukan lagi menjadi monopoli negara Jepang saja, karena beberapa negara seperti Korea Selatan, Amerika Serikat bahkan juga sudah ada di Kebun Raya Cibodas, Indonesia yang mulai 'membudidayakan' pohon dengan bunga indah ini.